SMKN 1 Majalengka Mantap dengan ISO 90012008

SMKN 1 Majalengka 

Mantap dengan ISO 90012008

Setelah melalui perjuangan keras selama satu tahun penuh, akhirnya ISO 90012008 akhirnya berhasil diraih SMKN 1 Majalengka.  ISO 90012008 adalah standar mutu pendidikan yang dikeluarkan oleh International Standardization Organization yang memberikan sertifikat standar internasional bagi perusahaan dan lembaga pendidikan dunia. Khusus ISO 90012008 berfungsi untuk mengatur manajemen sekolah. "Kita menempuhnya dalam kurun waktu satu tahun. Sekolah yang lain tiga tahun !" Ujar Saladin Nur,M.Si Wakil Manajemen Mutu (Management Representatives) SMKN 1 Majalengka.

            Saladin Nur menyebutkan, pada saat berusaha mencapai ISO 90012008, 15 unit kerja di SMKN 1 Majalengka mempelajari sistematika atau aturan main ISO dan melakukan studi banding ke SMKN 3 Kuningan. Sekolah itu dijadikan objek studi banding karena telah lebih dulu mendapatkan sertifikat bergengsi ISO tersebut."Pihak sana bertindak sebagai konsultan !" Ujar Saladin Nur.

"Kami diberi petunjuk secara rinci oleh pihak konsultan !" tambahnya.

            Pada saat kondisi telah siap SMKN 1 Majalengka mengikuti tahapan audit. Pihak-pihak yang diaudit adalah 15 unit kerja. di antaranya kepala sekolah, Kepala TU, para wakasek (6 wakasek). "Satu wakasek itu dihitung satu unit kerja !" Ujar Saladin. Unit kerja lainnya yang diaudit adalah para kepala bidang program studi yaitu Kaprodi Teknik Bangunan, Kaprodi Teknik Ketenagalistrikan, Kaprodi Teknik Mesin, Kaprodi Teknik Otomotif, dan Kaprodi Teknik Komputer & Informatika. "Kalau komite sekolah tidak termasuk satuan unit kerja. Ia sifatnya hanya mitra kerja tapi di sekolah ini komite sekolah sangat berperan !" kata Saladin Nur.

            Setelah mendapatkan tahapan audit dan hasilnya memuaskan maka SMKN 1 Majalengka berhak mendapatkan sertifikat ISO 90012008 dari Badan Akreditasi Dunia TUVRheinland CERT yang bermarkas di Jerman. Menurut Saladin Nur, keuntungan sekolah setelah mendapatkan sertifikat ISO adalah fasilitas sekolah lebih diperhatikan untuk bisa dibuat lebih lengkap lagi."Lulusan sekolah yang ber-ISO memiliki kesempatan bekerja di seluruh perusahaan di dunia !" katanya.

            Sekolah menengah kejuruan yang sudah memiliki standar ISO harus melaksanakan 8 Prinsip Manajemen Mutu yaitu Customer focus (fokus kepada pelanggan) dalam hal ini fokus kepada peserta didik, Leadership(kepemimpinan), Involvment of people (keterlibatan orang-orang), Process approach (pendekatan proses), System approach to management (pendekatan sistem ke manajemen), Contionual improvement (peningkatan berkelanjutan), Factual approach to decision making (pengambilan keputusan berdasarkan fakta, dan Mutually beneficial supplier relationships (hubungan supplier yang saling menguntungkan).***