Doa untuk Sang Anak
Oleh : Endang Suhendar
Tia Ayu Destiana dan Jenifer Arizona adalah dua dari beberapa siswi di Majalengka yang saya sebut sebagai anak. Kata anak di sini adalah perwujudan kecintaan saya terhadap dunia pendidikan. Ada tudingan yang kurang enak mengenai kehadiran pelajar cantik di sekeliling saya tapi semua itu saya anggap angin lalu. Yang jelas saya sudah mencoba mendekati pelajar-pelajar putra namun sampai saat ini pelajar putra belum ada yang siap dilibatkan dalam Eskul Modelling Agency.
Jenifer Arizona kini masih bersekolah di SMKN 1 Palasah. Sejak mulai masuk di sekolah tersebut, gadis yang akrab dipanggil Zhira itu sudah membanggakan sekolah dengan meraih Juara KDPM bidang akting. Prestasinya ditindaklanjuti dengan kiprahnya bermain film amatir durasi singkat berjudul VIRUS yang didanai oleh pihak sekolah.
Sementara Tia Ayu Destiana sampai saat ini masih disiapkan untuk menjadi model Eskul masa depan. Saat ini ia masih bersekolah di SMPN 1 Panyingkiran. Secara rutin saya selalu datang ke sekolahnya untuk menanyakan perkembangan kondisinya.
Konsep saya memajukan dunia pendidikan Majalengka melalui pembinaan para pelajar sedikit demi sedikit mulai difahami oleh para petinggi Disdik termasuk Wakil Bupati Majalengka. Mereka sudah tahu obsesi saya di bidang pendidikan. Oleh karena itu, saya sebagai pengelola media juga ingin diakui sebagai bagian dari insan pendidikan.
Saya tidak pernah melibatkan anak-anak saya untuk membantu mengelola Eskul. Hal yang saya bebankan kepada mereka adalah satu tujuan untuk meraih prestasi setinggi mungkin. Saya targetkan kepada semua anak-anak saya untuk bisa menjadi juara umum di sekolahnya masing-masing.
Bukan hal yang tidak mungkin suatu waktu mereka bisa meneruskan kiprah saya mengelola Eskul. Saya ingin Eskul diteruskan oleh mereka yang kini sedang menuntut ilmu. (Bersambung)
Oleh : Endang Suhendar
Tia Ayu Destiana dan Jenifer Arizona adalah dua dari beberapa siswi di Majalengka yang saya sebut sebagai anak. Kata anak di sini adalah perwujudan kecintaan saya terhadap dunia pendidikan. Ada tudingan yang kurang enak mengenai kehadiran pelajar cantik di sekeliling saya tapi semua itu saya anggap angin lalu. Yang jelas saya sudah mencoba mendekati pelajar-pelajar putra namun sampai saat ini pelajar putra belum ada yang siap dilibatkan dalam Eskul Modelling Agency.
Jenifer Arizona kini masih bersekolah di SMKN 1 Palasah. Sejak mulai masuk di sekolah tersebut, gadis yang akrab dipanggil Zhira itu sudah membanggakan sekolah dengan meraih Juara KDPM bidang akting. Prestasinya ditindaklanjuti dengan kiprahnya bermain film amatir durasi singkat berjudul VIRUS yang didanai oleh pihak sekolah.
Sementara Tia Ayu Destiana sampai saat ini masih disiapkan untuk menjadi model Eskul masa depan. Saat ini ia masih bersekolah di SMPN 1 Panyingkiran. Secara rutin saya selalu datang ke sekolahnya untuk menanyakan perkembangan kondisinya.
Konsep saya memajukan dunia pendidikan Majalengka melalui pembinaan para pelajar sedikit demi sedikit mulai difahami oleh para petinggi Disdik termasuk Wakil Bupati Majalengka. Mereka sudah tahu obsesi saya di bidang pendidikan. Oleh karena itu, saya sebagai pengelola media juga ingin diakui sebagai bagian dari insan pendidikan.
Saya tidak pernah melibatkan anak-anak saya untuk membantu mengelola Eskul. Hal yang saya bebankan kepada mereka adalah satu tujuan untuk meraih prestasi setinggi mungkin. Saya targetkan kepada semua anak-anak saya untuk bisa menjadi juara umum di sekolahnya masing-masing.
Bukan hal yang tidak mungkin suatu waktu mereka bisa meneruskan kiprah saya mengelola Eskul. Saya ingin Eskul diteruskan oleh mereka yang kini sedang menuntut ilmu. (Bersambung)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar