Iklan

ABISASTRA PHOTOGRAPHY The Art of Photography

Senin, 08 Maret 2010

SEJARAH LAWANG SEWU


SEJARAH LAWANG SEWU

                        Apa anda bingung mengajak putra – putrid anda, dalam mengisi waktu liburan sekolah ? Mengapa harus bingung ? Coba deh …. Ajak putra – putrid anda melakukan kegiatan liburan yang bisa memancing mereka untuk lebih mengenal sejarah dan peradaban manusia.
                        Ya …. Bener ? Kota Semarang, Jawa Tengah, yang terkenal kaya dengan tempat – tempat bersejarah peninggalan zaman belanda dan bisa anda jadikan pilihan untu mengajak putra – putri anda berwisata sambil mengenal tempat – tempat bersejarah. Salah satunya adalah Bangunan Tua yang sangat tidak asing lagi bagi masyarakat Kota Semarang, mana lagi jika bukan Gedung Lawang Sewu. Lawang Sewu adalah Gedung tua yang dibangun pada tahun 1903 dan selesai pada tahun 1907. Gedung ini adalah bangunan bekas peninggalan zaman belanda, bangunan ini dulu terkenal dengan nama Wilhelmina Plein .
                        Saat meletusnya pertempuran Lima Hari di Semarang pada tanggal 14 – 18 agustus 1945. Lawang Sewu dan sekitarnya menjadi pusat pertempuran antara Laskar Indonesia dan Tentara Perang. Pada peristiwa bersejarah tersebut, gugur puluhan Angkatan Muda Kereta Api
( AMKA ). Lima diantaranya dimakamkan di halaman depan gedung Lawang Sewu, mereka adalah :
·        Noerman.
·        Salamoen.
·        Roesman.
·        R.M Soetardjo, dan
·        R.M Moenardi.
Gedung ini adalah salah satu tempat yang asyik untuk dikunjungi untuk berwisata guna mengenal sejarah bangunan peninggalan zaman belanda ini. Gedung ini dianggap mempunyai atau memiliki kekuatan mistis dan angker oleh masyarakat kota semarang. Anggapan masyarakat kota semarang semakin menonjol ketika bangunan tua itu dijadikan sebagai lokasi syutting salah satu acara yang ditayangkan salah satu stasiun televisi. Meski begitu, bukan berarti gedung tua satu ini tak layak dikunjungi.
                        Selama beberapa tahun ini Lawang Sewu bangunan tua yang berdiri kokoh dan angker memang banyak menimbulkan pro-kontra, khususnya menyangkut aspek kegunaannya. Mengapa wisatawan belakangan ini begitu penasaran dan berkeinginan kuat untuk melihat Lawang Sewu dari dekat ? Salah satu alasannya, konon gedung yang beraksitektur unik dengan ornament – ornament bangunan yang masih orisinal ini menyimpan kekuatan magis seribu hantu.
                        Dari catatan sejarah, kekunoan Lawang Sewu kini tidak kalah menariknya dari Gereja Blenduk yang sangat begitu fenomenal dan berdiri kokoh dikawasan kota lama semarang.
                        Nah ……., jika anda berencana mengunjungi kota semarang, ada baiknya singgah di Bangunan Tua Lawang Sewu. Dijamin, anda berkesempatan menjelajah sebuah peradaban yang belum pernah anda kunjungi sebelumnya. Sebuah peninggalan zaman baheula.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar